Main Article Content

Abstract

Kenyataan lapangan membuktikan bahwa terjadinya kesenjangan antara tujuan khusus pengajaran dengan apa yang dikerjakan guru Pendidikan jasmani di lapangan menyebabkan prestasi akademik tidak dinyatakan secara jelas. Penekanan evaluasi proses belajar mengajar di sekolah adalah pada evaluasi formatif dan sumatif, tanpa disadari bahwa berbagai penyimpangan dan kekurangan sering dialami guru pendidikan jasmani dalam merencanakan program pengajaran senam dan mentransformasikan ke dalam proses belakar mengajar. Pembuatan satuan pengajaran hanya menitikberatkan pada input, proses, dan produk untuk memperbaiki hasil belajar mengajar melalui pengajaran remedial dan belajar tuntas, tai kenyataannya prestasi akademik tidak dapat dinyatakan secara jelas (intangibel). Di samping itu, satuan pengajaran di sekolah seolah-olah dianggap baku, walaupun tiap sekolah berbeda dan dilaksanakan hanya sebagai pertanggungjawaban administrasi tanpa dievaluasi.

Article Details

Author Biography

J.J Terry, Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Penelitian dan Pengembangan - Kemendikbud

PENDIDIKAN: 1984: Insinyur (Ir.), Bidang Keahlian Ilmu-Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB). 1992: Master of Science (M.Sc.) - Major : Continuing & Vocational Education & Minor : Curriculum & Instruction, University of Wisconsin-Madison,USA. 1999: Doctor of Philoshophy (Ph.D) untuk Science Education dengan major pada Policy Research and Analysis, Curtin University of Technology (CUT), Perth, AUSTRALIA. PUBLIKASI: Buku: 1. Kebijakan Pendidikan di Indonesia (2012). Penulis: Ir Hendarman, MSc PhD. Penerbit Jenggal Pustaka Utama, Surabaya. 2. Metodologi Penelitian Kebijakan.(2012). Penulis: Dr Nusa Putra dan Ir Hendarman, MSc Ph.D. Penerbit Rosda, Bandung. 3. Metode Campur Sari (2013). Penulis: Dr Nusa Putra dan Ir Hendarman M.Sc. Ph.D. Penerbit: PT Indeks Jakarta. Jurnal: 1. Journal of Technical Education and Training, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia ISSN: 2229-8932 Volume 4 Number 2 December 2012 "Analysis and Modeling of Education Participation Index (EPI) In Indonesia From 2003-2008" (Penulis Kedua). 2. "Kendala-Kendala Pelaksanaan Evaluasi Diri Sekolah (EDS)" dalam Jurnal Pendidkan dan Kebudayaan Vol.20, Nomor 1, Maret 2014, ISSN 0215-2673, Terakreditasi LIPI Nomor: 438/AU2/P2MI-LIPI/08/2012. 3. "Paradigma, Anggaran dan Kerjasama Penelitian Kebijakan" dalam INOVASI Jurnal Politik dan Kebijakan Vol.11, Nomor 1, Maret 2014, ISSN 1829-8079, Terakreditasi LIPI Nomor:532/AU2/P2MI-LIPI/04/2013. 4. "Kajian Kebijakan Ujian Nasional Online" dalam Jurnal Teknodik, Vol.17, Nomor 4, Desember 2013, ISSN 2088-3978, Terakreditasi LIPI Nomor 464/AU1/P2MI-LIPI/08/2012. 5. "Pemanfaatan Hasil Akreditasi dan Kredibilitas Asesor Sekolah/Madrasah" dalam Jurnal Pendidkan dan Kebudayaan Vol.19, Nomor 4, Desember 2013, ISSN 0215-2673, Terakreditasi LIPI Nomor: 438/AU2/P2MI-LIPI/08/2012. 6. "Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Proses Akreditasi Sekolah/Madrasah" dalam Jurnal Teknodik, Vol.17, Nomor 3, September 2013, ISSN 2088-3978, Terakreditasi LIPI Nomor 464/AU1/P2MI-LIPI/08/2012. 7. Kajian Kebijakan Kewirausahaan Pada Pendidikan Tinggi" dalam INOVASI Jurnal Politik dan Kebijakan Vol.10, Nomor 3, September 2013, ISSN 1829-8079, Terakreditasi LIPI Nomor:532/AU2/P2MI-LIPI/04/2013. 8. Kajian terhadap Dewan Pendidikan di Indonesia. Dalam INOVASI; Jurnal Politik dan Kebijakan, Vol. 9 No.1, Maret 2012, ISSN 1829-8079, Terakreditasi LIPI No. 482/D/2011 Tanggal 12 April 2011. 9. Kajian Kebijakan PMW (Program Mahasiswa Wirausaha) (Jurnal Pendidikan & Kebudayaan (terakreditasi LIPI) Vol. 17 Nomor 6, November 2011 – ISSN 0215-2673) 10. Status Legal dan Sistem Pendanaan pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan (terakreditasi LIPI) No. 10 Tahun Ke-4 Agustus 2011 – ISSN 0216-2792) 11. Penggunaan Bahasa Inggris pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) (Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan (terakreditasi LIPI) No. 10 Tahun Ke-4 April 2011 – ISSN 0216-2792) 12. Roadmap (Peta Jalan) Penelitian Kebijakan Pendidikan – disampaikan pada Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pendidikan (prosiding) – Pusat Studi Kebijakan dan Pusat Studi Budaya, Universitas Negeri Yogyakarta 13. Perceptions of Principals, Teachers and Curriculum Developers towards Employability Skills Development in Technical and Vocational Schools: A Case Study of Indonesia (SEAMEO VOCTECH Journal: Journal for Vocational and Technical Education and Training, Volume 9 Number 1, December 2009 – No. ISSN 1810-5416) 14. Teachers’ Perceptions of the Value of Information Technology in Teaching-Learning Process within Technical and Vocational Education (TVE): An Initial Survey (Jurnal Ilmu Pendidikan PARAMETER – Lembaga Penelitian UNJ: Nomor 20 Tahun XXI, Desember 2004 – No. ISSN 0216-216X) 15. Vocational Teachers’ Perception of Teaching Staff, Programme Content Selection and Finance Responsibility (Jurnal Ilmu Pendidikan – Universitas Negeri Malang: Oktober 2004, Jilid 11, Nomor 3 – No. ISSN 0215-9643) 16. Provision, Finance Responsibility, and Teachers’ Qualifications for Technical and Vocational Education (TVE): An Initial Survey (Jurnal Ilmu Pendidikan PARAMETER – Lembaga Penelitian UNJ: Nomor 19 Tahun XXI, Agustus 2004 – No. ISSN 0216-216X) 17. Students’ Reasons for Attending Vocational and Technical Institutions in Brunei Darussalam: An Initial Survey (SEAMEO VOCTECH Journal: Journal for Vocational and Technical Education and Training, June 2004 – No. ISSN 1810-5416) 18. Pemahaman Konsep Kurikulum SMK Edisi 1999: Studi Kasus Kelompok Pariwisata (Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Maret 2004, Tahun Ke-10, No. 047 – No. ISSN 0215-2673) 19. Regional Competency Standards in Vocational and Technical Education and the Readiness of Countries in the Southeast Asia Region (SEAMEO VOCTECH Journal: Journal for Vocational and Technical Education and Training, Desember 2003 – No. ISSN 1810-5416) 20. Kendala-Kendala Implementasi Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan: Persepsi Kepala Sekolah, Guru dan Institusi Pasangan (Media Jarlit, Nomor 3 Tahun ke –VII, September 2003 – No. ISSN ) 21. The Incorporation of Life Competency in Technical and Vocational Secondary School Curriculum: Perception of Teachers and Curriculum Developers (Jurnal Penelitian Pendidikan, Vol. 3 No. 1 April 2003 – No. ISSN 1412-565X) 22. Students’ Choice on Vocational School and Their Parents’ Socio-Economic Status (Jurnal Ilmu Pendidikan PARAMETER – Lembaga Penelitian UNJ, No. 16 Tahun XX Februari 2003 - No. ISSN 0216-216X) 23. Integrasi Hak-Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Kurikulum Pendidikan Dasar (Suatu Studi Pendahuluan) – Majalah Ilmiah Perspektif Humaniora : Nomor 019/Tahun Ke-V/Maret 2001 – No. ISSN 0853-912X 24. Pendidikan Budi Pekerti: Bagian dari Upaya Pembentukan Watak Manusia Indonesia (Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Januari 2000 Tahun Ke-5 No. 021 - No. ISSN 0215-2673) Conference Proceedings: 1. A Framework for the Indonesian TVE Curriculum Development and Decision-Making Process (Prosiding/Risalah: The Ninth International Conference of the Department of Science and Mathematics Education, Sultan Hassanal Bolkiah Institute of Education, Universiti Brunei Darussalam, 17 – 20 Mei 2004 – No. ISBN 99917–1–144–9) 2. Provision, Finance Responsibility and Programme Content Selection for Future Technical and Vocational Education in Indonesia (Prosiding/Risalah: The Ninth International Conference of the Department of Science and Mathematics Education, Sultan Hassanal Bolkiah Institute of Education, Universiti Brunei Darussalam, 17 – 20 Mei 2004 – No. ISBN 99917–1–144–9) 3. Students’ Family Background and Reasons for Attending Vocational School: A Case Study of Indonesia (Bagian dari Buku: Studies in Science, Mathematics and Technical Education, 2003 – No. ISBN 99917–1–109–0) 4. Employability Skills in Technical and Vocational School Curriculum: A Case Study of Indonesia (Bagian dari Buku: Studies in Science, Mathematics and Technical Education, 2003 – No. ISBN 99917–1–109–0) 5. Issues and Challenges for Vocational and Technical Education in ASEAN Countries (Prosiding/Risalah: The Seventh Annual Conference of the Department of Science and Mathematics Education, Universiti Brunei Darussalam, 20-23 Mei 2002 – No. ISBN 99917–1–094–9) 6. Implications of Globalisation to Vocational and Technical Education in the Southeast Asia Region – Makalah Dalam Pertemuan Ilmiah: the 4th Comparative Education Society of Asia (CESA) Biennial Conference, Bandung (Indonesia), 21-22 Juli 2003 7. Do Research for Your Outstanding Teaching Performance – Makalah Dalam Pertemuan Ilmiah: International Conference on Higher Education for the 21st Century, Curtin University, Miri (Serawak): 24-26 September 2002.
How to Cite
Terry, J. (2005). Evaluasi Proses Belajar Mengajar Senam melalui Masukan dan Proses Model Context, Input, Process and Product (CIPP) di SLTP Kota Manado 2001. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 11(52), 20-34. https://doi.org/10.24832/jpnk.v11i52.677

References

  1. Alkin. M.C. 1969. Evaluation Theory Development, Evaluation, Comment.
  2. Amung, Ma'mun at. 1999/2000. Pengembangan Gerak dan Belajar Gerak, Dep. DIKNAS, Dirjen PDM, Bagian Proyek Penataran Guru SLTP setara DIII.
  3. Binathy, Bela H. 1968. Instructional Systems, Fearor Publishers Palo Alt.
  4. Echols, Shadily al. 1982. Kamus Inggris-Indonesia, Cornell University Press itacha an London. Jakarta: Gramedia.
  5. Farida. Y.T., 1989. Evaluasi Program Depdikbud, Dikti. Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Kependidikan.
  6. Glass. C.V. 1969. The Growth of Evaluation Metodology Baulder Co: University of Colorado, Laboratory of Educational Research.
  7. Graham, G. 1992. "Teaching Children, Physical Educationl, Becoming a Master Teacher". Human Kineties Books, Champaign Illinois.
  8. Joint Committee on Standart for Evaluation of Educational Program Projects and Materials. New York: McGRaw-Hill.
  9. Kaufman, R.L., 1972. Educational System Planning.
  10. Nana Sudjana, 1989.a. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Sinar Baru, Algesindo, Bandung.
  11. _______. 1989.b. Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah. Bandung: Sinar Baru.
  12. _______. 2001.c. Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Sinar BAru Algesindo cetakan kedua.
  13. Nurhasan.1986. Buku Materi Pokok Tes dan Pengukuran, Universitas Terbuka. Jakarta: Penerbit Karunika.
  14. Rusli Lutan.1999/2000. Perencanaan Pembelajaran Penjaskes, Dep.Dik.Bud, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Menengah Bagian Proyek Penataan Guru SlTP setara D-III.
  15. Scuvem. M. 1974. Standart for Evaluation of Educational Programs and Products in G.D. Borich (Edo) Evaluation of Educational Programs and Products. Engelwood. Cliffs, M.J. Education Technology Publication.
  16. Singer, Robert, N. 1980. Motor Learning and Human Performance an Aplication to Motor Skill and Movement, Behaviour, MacMillan Publishing Co. New York.
  17. Stufflebeam, D.L. Faley, W.J.. Giphoat, W.J. Guba, E.G. Hummand R.L. Harimen, H.O. and Provus, M.M. 1971. Educational Evaluation and Decision Making, Tasca Jl. Peacock.
  18. Supandi. 1992. Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan KEsehatan, Depdikbud, Dikti, Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.