Main Article Content

Abstract

This action research aims to implement the Learning Cycle model to improve the quality of the learning process and learning outcomes with the gas metal welding class XII students in SMK 3 Makassar. Research problems are (1) how to get through the learning cycle model can be improved with the learning process gas metal welding class XII student of SMK 3 Makassar, and (2) how to get through the learning cycle model of learning outcomes can be improved with the gas metal welding class XII students SMK 3 Makassar. The data analysis technique used is descriptive statistical analysis. The results obtained by the action is an increase in the quality of the learning process of students of class XII SMK 3 semester 2 of the cycle I to cycle II, include: (1) the better the learning activities, (2) reliability management of the learning cycle model learning of 51%, (3 ) students’ responses to a very good learning and learning outcomes, which include (a) the product: for 47 percent (exhaustiveness of individuals) and 55 percent (exhaustiveness classical), (b) affective aspects of 30 percent, and (c) 60 percent of psychomotor aspects. Thus to implement the Learning Cycle model can improve the quality of the learning process and learning outcomes with the gas metal welding class XII student of SMK 3 Makassar.

 

ABSTRAK

 

Penelitian tindakan ini bertujuan mengimplementasikan model Siklus Belajar untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar mengelas dengan gas metal siswa kelas XII di SMK Negeri 3 Makassar. Masalah penelitian adalah 1) bagaimana cara agar melalui model siklus belajar dapat ditingkatkan proses pembelajaran mengelas dengan gas metal siswa kelas XII SMK Negeri 3 Makassar, dan 2) bagaimana cara agar melalui model siklus belajar dapat ditingkatkan hasil belajar mengelas dengan gas metal siswa kelas XII SMK Negeri 3 Makassar. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian tindakan yang diperoleh adalah terjadi peningkatan kualitas proses pembelajaran siswa kelas XII semester 2 SMK Negeri 3 dari siklus I ke siklus II, meliputi: 1) aktivitas belajar semakin baik, 2) reliabilitas pengelolaan pembelajaran model siklus belajar sebesar 51%, 3) respon siswa terhadap pembelajaran sangat baik dan hasil belajar, yang meliputi (a) produk: sebesar 47 persen (ketuntasan individu) dan 55 persen (ketuntasan klasikal), (b) aspek afektif sebesar 30 persen, dan (c) aspek psikomotor 60 persen. Dengan demikian dengan mengimplementasikan model Siklus Belajar dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar mengelas dengan gas metal siswa kelas XII SMK Negeri 3 Makassar.

 

Article Details

How to Cite
--, N., Tawil, M., Bambang, L., M, A., Tamaluddin, L., & Rani, S. R. (2010). Implementasi Model Siklus Belajar (Learning Cycle) Untuk Meningkatkan Kualitas Proses dan Hasil Pembelajaran Mengelas Dengan Gas Metal Siswa Kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Makassar. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 16(2), 157-171. https://doi.org/10.24832/jpnk.v16i2.443

References

  1. Bruning, R. Chraw,. G. J. Ronning, Royce R. 1995. Cognitve Psycohologi and Instruction. New Jersey : Prentice-Hall.
  2. Costa, Al. 1985. The Principle’s Role in Enchancing Thinkin Skill. Dalam Costa (ed),”Developing Minds; A Resource Book for Teaching Thinking". Alexandrea : ASCD.
  3. Dimiyati & Mujiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta : Jakarta.
  4. Diknas Provinsi Sulawesi Selatan. NEM SMK Propinsi Sulawesi Selatan. Tersedia pada (http://ebtanas.org /nemkota). Diakses pada tanggal 10 Juni 2007.
  5. Grinnell, Jr., Richard M. (1988). Social Work Research and Evaluation. Thrid Edition. Illions : F.E. Peacock Publishers,Inc.
  6. Herron. 1988. Broad Based Educaion Life Skill dengan Model Pelaksanaan Pembelajaran Kecakapan Hidup di Sekolah. Bandung : Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat.
  7. Nur, M. 2003. Assesmen Komprehensif dan Berkelanjutan. Surabaya: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan UNESA.
  8. Nur, M. 2005. Pembelajaran Kooperatif. Depdiknas Dirjend. Pendidikan Dasar dan Menengah. LPMP Jawa Timur.
  9. Nur, Wikanduri. 2004. Pengajaran Berpusat kepada Siswa dan Pendekatan Kosntruktivis dalam pengajaran. Edisi 4. UNESA Surabaya : PSMS
  10. Maidiyah, E. Efektivitas Pembelajaran Kooperatif Pada Topik Pecahan SD. Tesis. PPs UNESA Surabaya.
  11. Meyers,. U. 1986. Teaching Student to Think Critically. A. Guide for Faculty in All Dicipline. San Fransisco:Jossey–Bass..
  12. Sagala, S. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
  13. Suparno, Paul. 1997. Filasafat Konstruktivisme Dalam Pendidikan. Yogyakarta : Kanisius.
  14. Suprapto,N. 2006. Implementasi Pembelajaran Berdasarkan Masalah di SMA dalam Pokok Bahasan Fluida Dinamis Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Fisika. Tesis. Magister Pendidikan. Universitas Negeri Surabaya.
  15. Sudjana. 1995. Metode Statisk. Bandung : Tarsito.
  16. Suryanti. 2005. Penerapan Model Pembelajaran Siklus Belajar Terhadap Penguasaan Konsep Kimia di SMP Negeri 1 Sidoarjo. Laporan Penelitian tidak dipublikasikan. Surabaya : Lembaga Penelitian UNESA Surabaya
  17. Solo, R.L. 1995. Cognitive Psychology. Washintong. D.C : Winston : The Loyola Symposium.
  18. Skemp. 1982. Education Psychologi. Seven Edition Bosnton : Allyn and Bacon.
  19. Yusa, A.A.. 2005. Implementasi Model Belajar Siklus Pada Topik Kekuatan Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 1 Bandung. Laporan Penelitian tidak dipublikasikan. Bandung : Lembaga Penelitian UPI Bandung.
  20. Wiryosumarto, H., dan Okumura, T. 2004. Teknologi Pengelasan Logam. Jakarta : Sapdodadi.